Berikut adalah laporan terkini yang dilaporkan oleh Sukarman (Twitter @krmnprjct), dari Dusun Karangasem, Desa Blongkeng, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Laporan ini diedit seperlunya tanpa mengurangi maksud isi.
Ini adalah sebagian rumah yang sudah di bangun dan terkondisi, dari 17 unit yang dibutuhkan saat ini 13 unit sudah terkondisi, 1 unit dalam proses sudah 70% dan masih kurang 3 unit lagi untuk mengkondisikannya.
Rumah-rumah ini dibangun di tanah milik warga sendiri, dan bagi yang tidak memiliki tanah kami mencarikan tanah untuk dikontrakkan selama 5 tahun. Dari 17 KK ini cuma 1 orang yang tidak memiliki lahan sendiri. Dengan sistem ini, diharapkan warga bisa segera kembali ke giat awal mereka, tanpa memikirkan bagaimana mereka membuat rumah mereka di masa depan, karena jika mengikuti sistem pemerintah yang membangunkan hunian sementara di satu lokasi pasti akan menimbulkan banyak masalah dikemudian hari.
Dengan membangun rumah di tanah milik warga sendiri paling tidak masalah paling urgent sudah selesai.
Kemudian kampung ini, Karangasem, Blongkeng, Ngluwar, Magelang terkena dampak banjir lahar dingin Gunung Merapi sejak november 2010, dalam jarak 3 bulan Nov-Feb 30 % wilayah kampung ini hilang tak
bersisa, total 27 KK terdampak 17 rumah hilang total dan 10 KK terancam, banjir ini juga menghanyutkan sekitar 8 hektare sawah di wilayah kelurahan blongkeng.
Saya hanya berupaya sebisa saya mempersembahkan waktu dan banyak harapan pada kampung ini,. Terima kasih sudah memberi perhatian pada upaya ini.
Salam hangat
Karman
@krmnprjct
NB: Bisa dicek film dokumenter tentang kampung ini yang saya buat secara sederhana untuk sedikit menerangkan keadaan dan harapan warga.
0 komentar:
Posting Komentar